Benda-benda luar angkasa bukan yang mengorbit sebuah planet atau benda lain yang lebih besar daripada dirinya disebut satelit, seperti misalnya bulan adalah satelit alam bumi. Bumi sendiri sebenarnya merupakan satelit matahari. Satelit buatan adalah benda buatan manusia yang beredar mengelilingi benda lain misalnya satelit Palapa yang mengelilingi bumi.
Bulan adalah satelit alam yang beredar megelilingi sebuah planet yaitu bumi. Bulan yang mengelilingi bumi hanya berukuran ¼ ukuran bumi dan beredar mengelilinginya setiap 27,3 hari, pada jarak rata-rata 384.400 km di bawah tarikan gravitasi bumi.
Bulan bukanlah bintang karena itu bulan tidak mempunyai cahaya sendiri, bulan hanya dapat memantulkan cahaya matahari. Diameter bulan 3.746 km dengan gaya gravitasi hanya 0,16 atau seperenam gaya gravitasi bumi. Bulan dipercaya terbentuk karena adanya obyek besar kira-kira sebesar Mars yang menghantam bumi lalu pecah. Inti obyek tersebut menghantam bumi, tetapi lapisan luar bumi terpelanting dan terperangkap dalam orbit mengelilingi bumi dan membentuk bulan.
Massa jenis bulan ( 3,4 g/cm2 ) lebih ringan dibanding massa jenis bumi ( 5,5 g/cm2 ), dan massa di bulan hanya 0,012 massa bumi. Bulan tidak tertarik oleh gravitasi bumi disebabkan adanya gaya sentrifugal yang timbul dari orbit bulan. Besarnya gaya sentrifugal bulan sedikit lebih besar dari gaya gravitasi bumi. Hal ini menyebabkan jarak bulan semakin menjauh dari bumi sekitar 3,8 cm/tahun dan akan semakin cepat dimasa yang akan datang sampai terlepas dari orbit bumi.
Bulan hanya dapat kita lihat di satu sisi karena kala rotasi bulan sama dengan kala revolusi bulan mengelilingi bumi yaitu 27,32 hari.
Di bulan tidak terdapat udara atau air, hanya terdapat kawah karena hantaman komet. Ketidakadaan udara dan air di bulan menyebabkan hakisan tidak berlaku dan ada di antara kawah di bulan yang berusia berjuta tahun dahulu masih utuh. Salah satunya adalah Clavius, bergaris pusat 230 km dan sedalam 3,6 km. Ketidakadaan udara juga menyebabkan tidak adanya bunyi di bulan.
Bulan purnama adalah keadaan bulan nampak bulat sempurna dari bumi. Pada saat itu, bumi hampir segaris dengan matahari dan bulan sehingga bulan semua permukaan bulan yang diterangi matahari terlihat jelas dari bumi. Sedangkan bulan mati adalah kebalikannya, yaitu bulan hampir segaris dengan matahari dan bumi sehingga yang terlihat dari bumi adlah sisi bulan yang tidak disinari matahari jadi bulan tidak nampak dari bumi.Di antara bulan purnama dan bulan mati terdapat bulan separuh dan bulan sabit, yaitu pada saat posisi bulan terhadap bumi membentuk sudut tertentu terhadap garis bumi dan matahari. Pada saat itu hanya sebagian permukaan bulan yang disinari matahari yang terlihat bumi.
Bulan termasuk satuan waktu, digunakan dalam kalender, yang diperkirakan sama lamanya dengan periode alam yang berhubungan dengan pergerakan bulan. Konsep tradisional ini berawal dengan putaran fase bulan, bulan tersebut adalah bulan sinodik dan lamanya 29,53 hari. Dari pengalian batang-batang penanggalan, periset telah menyimpulkan bahwa orang menghitung hari berhubungan edngan fase bulan sejak zaman Paleotik. Bulan sinodik masih merupakan dasar dari banyak kalender.
21 juin 2008
moon
Inscription à :
Publier les commentaires (Atom)
0 comment(s):
Enregistrer un commentaire